LINTASBATAS.CO – Kota Batu terkenal dengan ragam wisata yang menyenangkan, mulai dari wisata alam hingga buatan. Wajar jika para wisatawan menjadikan Kota Batu sebagai tujuan berwisata. Namun, masih banyak yang belum mengenal wisata kampung kopi aroma apel.
Wisata kampung kopi aroma apel ini terletak di Dusun Buludendeng, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Demografi masyarakat yang mayoritas sebagai seorang petani, menjadikan wilayah desa banyak ditemui perkebunan. Suasana alam yang dikelilingi oleh pegunungan juga menambah daya tarik tersendiri.
Octavian Dwi Suhermanto, adalah penggagas dari terbentuknya kampung kopi aroma apel. Melihat banyaknya potensi yang dimiliki oleh desa Bulukerto, terbesit keinginan untuk mengembangkannya menjadi tempat wisata. Memanfaatkan sumber daya alam yang ada, kampung kopi hadir sebagai wisata edukasi.
Pria lulusan Program Studi Kehutanan itu mengatakan bahwa kopi aroma apel ini adalah hasil eksperimen yang dilakukan olehnya dan keluarga. Penanaman bibit kopi di lahan perkebunan apel adalah awal mula terciptanya ciri khas dari aroma kopi yang dihasilkan.
“Beberapa percobaan dilakukan hingga tersaji racikan yang pas dan timbul ciri khas dari kopi aroma apel,” ujar Herman melalui rilis yang diterima LintasBatas.co (01/7).
Pengembangan kampung kopi aroma apel ini dilakukan dengan kerjasama antar warga. Perkebunan dan tempat produksi kopi menjadi tempat edukasi dilakukan. Rangkaian edukasi yang diberikan adalah proses tanam, produksi, hingga pasca produksi.
Pengunjung juga bisa memilih edukasi pengolahan, dalam bentuk pengolahan tradisional maupun modern.
“Selain dapat melahirkan pengalaman baru bagi pengunjung yang tidak hanya merasakan nikmatnya kopi, pengunjung juga dapat menikmati proses pembuatannya,” terang Herman.
Lebih lanjut Herman menyatakan menyeduh kopi menjadi rangkaian akhir dari proses edukasi, yaitu menikmati kopi aroma apel dengan pemandangan alam berupa pegunungan, lahan penghijauan dan suasana pedesaan yang mengesankan.
“Inilah kampung kopi, pengunjung dapat menikmati suasana berwisata sambil belajar dan yang terpenting adalah aroma apel menjadi poin pembeda dari kampung kopi Buludendeng dengan tempat edukasi lainnya,” jelasnya. (*)
Discussion about this post